5 Tempat Paling Asik Untuk Berpetualang Di Asia Tenggara

Ditulis oleh Unknown » Rating Blog : 5 dari 5
Koh Rong, Kamboja
 
Koh Rong, Kamboja 
Koh Rong, Kamboja (Foto: cbre)


Ingin melihat bagaimana Thailand 20 tahun lalu, tepatnya sebelum didatangi banyak turis? Kunjungilah Pulau Koh Rong di Kamboja.

Pulau Koh Rong berada di pesisir selatan Kamboja yang masih belum tersentuh. Pulau ini bersama 60 pulau lain di sekitarnya diisolasi selama beberapa dekade. Kini, meski telah boleh dikunjungi untuk umum, Koh Rong masih terlihat sangat perawan, sama sekali belum tersentuh.



Di Koh Rong terdapat sekira 23 pantai berpasir putih indah yang dapat Anda pilih. Bagi yang ingin bertualang, Anda bisa menjelajahi jalur trekking menuju hutannya. Aktivitas yang paling baik dilakukan di sini, adalah diving dan snorkeling, karena lautnya masih sangat jernih sehingga Anda bisa melihat jelas terumbu karang dan ikan-ikan cantik.

Karena Koh Rong masih sangat alami dan polusinya sangat minimal, setiap malam Anda dapat melihat di pesisir pantainya cahaya kelap-kelip yang muncul dari plankton phosphorescent. Untuk mencapai Koh Rong dari Ibu Kota Kamboja, Phnom Penh, Anda harus menaiki bus selama enam jam menuju Desa Sihanoukville. Dari desa tersebut, Anda dapat menyeberang dengan kapal ferry selama dua jam. Waktu terbaik untuk mengunjungi Koh Rong adalah November dan Maret.



 Vang Vieng, Laos 

Vang Vieng, Laos  
Bermain tubing di Vang Vieng, Laos (Foto: onestep4ward)



Di Laos terdapat sebuah desa kecil yang ramai dikunjungi wisatawan, yaitu Vang Vieng. Desa ini dikenal sebagai surga para backpacker.

Vang Vieng awalnya merupakan sebuah desa wisata yang memiliki pemandangan indah dan suasana tenang. Desa ini terletak di Provinsi Vientiane, sekira empat jam perjalanan dari Ibu Kota Laos, Vientiane. Sejak dulu, desa ini memang telah menjadi pusat para backpacker dari Eropa dan Australia.

Dulu, setiap pekan pasti ada saja pembangunan guest house baru di Vang Vieng sehingga desa ini dipenuhi bar, kafe, serta penginapan yang setiap harinya memasang musik-musik keras. Daya tarik Vang Vieng kini adalah bir dan narkotika, yang bisa didapatkan dengan harga sangat murah di hampir semua bar dan kafe yang ada.

Atraksi utamanya adalah berenang di Sungai Nam Song menggunakan ban renang besar (tubing), dan menurut tempat penyewaan ban tersebut, setiap harinya ada lebih dari 500 ban yang disewakan. Sayangnya, banyak turis yang tewas akibat atraksi ini. Kebanyakan mereka tewas karena jatuh di atas batu atau terlalu banyak minum minuman keras saat bermain tubing. 



 Puerto Princessa, Filipina 

Puerto Princessa, Filipina
Puerto Princessa, Filipina (Foto: lakbaylente)

Puerto Princessa adalah sungai bawah tanah terkenal di Filipina, yang berada sekira 50 kilometer dari Kota Puerto Princessa, Palawan, Filipina. Sungai ini memiliki fitur lanskap yang terbuat dari pegunungan kapur sepanjang 8,2 kilometer. Sungai ini adalah sungai bawah tanah terpanjang di dunia.

Sungai bawah tanah Puerto Princessa mengalir melalui gua penuh stalaktit dan stalagmit sebelum berakhir di Laut China Selatan. Sungai ini juga menyokong kehidupan di Hutan Palawan Moist, yang diklaim memiliki ekosistem pohon dan bunga paling beragam di Asia. 

Sungai ini mengalir dari pegunungan menuju laut melewati 8 tipe hutan. Hutan-hutan ini merupakan rumah bagi 800 spesies tanaman dan setidaknya 295 spesies pohon.

Bagi kebanyakan orang, kenyataan bahwa sungai bawah tanah ini salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO sudah cukup untuk membuat mereka ingin pergi ke sana. Meski panjangnya mencapai 8,2 kilometer, hanya 2 kilometer yang bisa diakses umum.

Namun, pemandangannya bisa Anda nikmati saat berlayar di tepi sungai ini, yang juga dikelilingi oleh Taman Nasional yang membuat perjalanan benar-benar menyenangkan. Anda dapat melihat banyak spesies asli pulau, termasuk burung beo, monyet, dan kadal.



 Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur 

Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur 
Komodo (Foto: komodo-park)


Tak perlu jauh-jauh ke Afrika, di Indonesia Anda juga bisa bertualang bersama hewan liar. Apalagi, Indonesia punya hewan purba yang ganas, yaitu komodo di Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur.

Saat tiba di Taman Nasional Komodo, bersiaplah karena Anda akan merasa berada di sebuah planet lain, bukan di Indonesia. Selain menawarkan keindahan bawah laut dan taman nasional yang tidak biasa, di sini hidup hewan purba yang ganas, komodo.

Komodo adalah kadal besar dengan panjang 2-3 meter dan berat mencapai 165 kilogram. Komodo bukan sekadar kadal, melainkan hewan predator yang cukup berbahaya. Komodo hanya butuh sekali gigitan untuk melumpuhkan mangsanya, karena air liurnya mengandung ratusan bakteri. Sekali gigit, Anda bisa terkapar!

Karena itu, wisatawan tidak bisa sembarangan bila ingin melihat komodo di Taman Nasional Komodo. Anda harus didampingi oleh pemandu wisata yang berpengalaman. Meski demikian, sebaiknya Anda tetap berhati-hati, karena beberapa waktu lalu staf taman nasional ini digigit oleh komodo saat bertugas.

Bahkan, bila Anda memiliki luka terbuka atau perempuan yang sedang haid, disarankan tidak berada dekat komodo. Pasalnya, hewan ini sangat sensitif terhadap bau darah.



 Gunung Kinabalu, Sabah

Gunung Kinabalu, Sabah 
Gunung Kinabalu, Sabah (Foto: wikimedia)


Gunung Kinabalu terletak di Sabah, Malaysia, dengan ketinggian 4,095 mdpl. Gunung ini merupakan gunung kelima tertinggi di Asia Tenggara. Gunung Kinabalu terdiri atas empat kawasan, yaitu hutan Dipterokarp Bukit, hutan Dipterokarp Atas, hutan Montane, dan hutan Ericaceous atau hutan gunung.

Gunung Kinabalu merupakan lambang kebesaran penduduk yang tinggal di Sabah. Penduduk Sabah menganggap Gunung Kinabalu dapat memberikan semangat juang dan persatuan mereka.

Gunung Kinabalu banyak menyimpan cerita dan kisah misteri. Menurut kepercayaan masyarakat Kadazan Sabah, Gunung Kinabalu merupakan tempat bersemedinya jiwa mereka setelah meninggal dunia.

Gunung Kinabalu dihidupi oleh hutan pohon pinus yang asri, dan merupakan salah satu situs biologi terpenting di dunia. Di gunung ini juga terdapat bunga Rafflesia Arnoldi yang terkenal serta spesies orangutan Kalimantan yang langka. Gunung ini sudah mendapat status sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.